Finlandia Melarang Pembakaran Alquran / Protes Lanjutan di Indonesia

TEHERAN (IQNA) - Media lokal Finlandia melaporkan kemarin bahwa polisi negara ini telah mengumumkan larangan pembakaran Alquran di depan umum, pada saat yang sama umat Islam Indonesia mengutuk penistaan terhadap kitab suci ini dalam demonstrasi di depan kedutaan Swedia.

“Sebagaimana diberitakan media Finlandia, mengutip kantor berita STT, Dewan Kepolisian Nasional negara ini mengatakan bahwa membakar mushaf Alquran bertentangan dengan perdamaian dan koeksistensi agama dan merupakan tindak pidana di Finlandia,” menurut Iqna, mengutip Anadolu.

Polisi menambahkan, membakar atau menodai Kitab Suci dari agama apa pun akan ditanggapi dengan intervensi polisi.

Menanggapi pertanyaan Anadolu tentang apakah negara ini akan mengambil pendekatan serupa, Kementerian Luar Negeri Swedia menegaskan kembali posisinya tentang pembakaran naskah Alquran dengan dalih kebebasan berekspresi.

Kementerian ini mencatat bahwa pemerintah memahami mereka yang tersinggung dengan tindakan seperti membakar kitab suci.

“Pengunjuk rasa Indonesia berkumpul di Jakarta, ibu kota Indonesia, pada hari Senin dan kemudian berbaris ke kedutaan Swedia,” lapor Associated Press.

Para pengunjuk rasa membakar bendera Swedia, Denmark, dan Belanda, serta foto-foto Rasmus Paludan, seorang politikus anti-Islam Denmark-Swedia yang menghina Alquran.

Sebelumnya, pemerintah Indonesia juga mengutuk penistaan terhadap Alquran.

Penistaan terhadap Alquran telah memicu reaksi internasional dan protes keras di dunia Islam. (HRY)

4118513